Senin, 17 Oktober 2011

Mengapa DOA Tidak Kunjung Terjawab?

Shalom,

Dalam ERA Komunikasi yang sangat mudah, singkat dan nyaman, hanya dalam hitungan Detik saja Kita sudah dapat berkomunikasi dengan pihak yang Kita hubungi, walaupun jaraknya puluhan ribu mile, ini terjadi karena Gelombang Radio (R/F) yang dipancarkan dari MOBILE PHONE / H.P. kita dengan Panjang Gelombangnya diatas 1 Gigahertz ( H.P. saat ini ada yang R/F nya diatas 4 Gigahertz ).

Brain Wave Manusia dalam posisi Gelombang Theta ( posisi Fokus 1, seperti dalam Meditasi, Berdoa, Saat terHipnotis ) dengan panjang gelombang 3,5-7 cps / hertz, bayangkan panjang gelombang yang luar biasa pendek ini mana mungkin dapat menjangkau CPUnya TUHAN, jadi sampai kapanpun DOA yang Kita Panjatkan  tidak mungkin masuk dalam CPUnya TUHAN. Jadi sangat jelas DOA kita sia sia saja.

DOA baru dapat masuk dalam CPUnya TUHAN, apa bila ada R/F yang mengantarnya, R/F yang Super Panjang ini hanya ada pada Oknum yang namanya ROH KUDUS ( Yoh. 14:16-17 ).  Bila Kita mengharapkan Doa Terjawab ya. mohon ROH KUDUS yang menyampaikannya agar DOA kita masuk ke CPUnya TUHAN. Baru pada saat yang tepat Jawaban pasti diberikan. Kuncinya sekarang apakah ROH KUDUS mau menyampaikan Pesan DOA kita ? Berikut Pengalaman yang Saya Alami :

Dalam Peristiwa Gempa pada tgl. 30 September 2009, saya terkubur dalam reruntuhan bangunan 3 Lantai Kantor tempat saya bekerja di Kota Padang (Sumatera Barat), anehnya Kepala saya sama sekali tidak cedera. Sebelum  menyerahkan Nyawa saya kepada TUHAN, karena tdk mungkin keluar dari Pintu lantai dasar, saya sempat mengucapkan kata IMMANUEL yang setiap saat Doa Teduh Pagi Hari saya hanya mengucapkan Doa dengan kata IMMANUEL selama 30 menit selesai Doa Teduh Pagi Hari baru saya masuk dalam Doa Pagi, mohon ROH KUDUS membantu dalm Pekerjaan, dan Kehidupan Keseharian saya dan Doa Syafaat. Saat kata Immanuel keluar dari mulut, saya merasakan ada getaran lembut yang keluar dari Ubun-ubun kepala, saya melihat keatas, terlihat Benda Berbentuk Setengah Lingkaran berwarna Kuning Keemasan  yang menyanggah beton Langit-langit Lantai Dua tidak menimpa kepala saya. Setelah itu saya jongkot dan sekeliling saya jadi Gelap-Gulita.

Selang beberapa saat ada cahaya dalam bentuk lingkaran sebesar kepala saya masuk menerangi, melihat ada lubang, saya keluar dan nyatanya saya dapat keluar dengan Selamat. Sering dalam Khotbah - khotbah kita dinasehati sebelum Berdoa semua Kebencian, perbuatan perbuatan yang tidak berkana dihadapan Tuhan harus Kita tinggalkan/singkirkan, harus Mengampuni orang yang Berkesalahan kepada Kita dsbnya. Ini memang adalah persiapan  awal yang mutlak dipenuhi, dan Mereka umumnya mengatakan Jawaban Doa tinggal tunggu waktu saja, karena Waktu TUHAN hanya TUHAN yang Tahu.

TUHAN YESUS MEMBERKATI PEMBACA SEKALIAN. AMIN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar